Jakarta – Salah satu kota terbesar di dalam Argentina dilanda banjir parah, imbas mengalami curah hujan yang tersebut setara dengan curah hujan selama lebih lanjut dari empat bulan cuma pada waktu empat jam.
Mengutip BBC, hujan deras mulai mengguyur Bahía Blanca di dalam provinsi Buenos Aires sekitar pukul 04:00 waktu setempat (07:00 GMT) pada hari Jumat, menyebabkan berbagai jalanan berubah jadi “sungai” lalu menyebabkan sebagian besar kota tanpa listrik.
Di rumah sakit setempat, bayi yang dimaksud baru lahir harus dievakuasi setelahnya air banjir menyerbu gedung. Di tempat lain, lebih lanjut dari 40 keluarga harus meninggalkan rumah dia serta bandara telah lama ditutup.
Foto yang dimaksud dibagikan di dalam media sosial menunjukkan mobil-mobil terbawa oleh banjir yang tersebut mengamuk. Rumah-rumah tenggelam.
Pemerintah setempat menangguhkan sekolah juga menghentikan sementara transportasi umum. Mereka mengingatkan warga untuk tinggal dalam rumah sampai pemberitahuan lebih tinggi lanjut.
 Foto: Mobil-mobil yang dimaksud terparkir terendam banjir setelahnya badai ke Bahia Blanca, Argentina, Hari Jumat (7/3/2025). (AP Photo/Juan Sebastian Lobos)Mobil-mobil yang mana terparkir terendam banjir pasca badai dalam Bahia Blanca, Argentina, hari terakhir pekan (7/3/2025). (AP Photo/Juan Sebastian Lobos) |
Pihak berwenang memaparkan hingga 250 mm (10 inci) hujan sudah turun, dengan tambahan 50-100 mm diperkirakan akan turun sebelum badai mereda.
“Karena keadaan darurat iklim serta untuk melindungi keselamatan penduduk, pemerintahan Daerah Perkotaan Bahía Blanca memerintahkan penghentian total semua jenis kegiatan hingga pemberitahuan lebih banyak lanjut,” kata pejabat setempat, diambil dari BBC, Hari Sabtu (8/3/2025).
Bahía Blanca berada pada keadaan darurat lalu pihak berwenang sudah membuka beberapa pusat penyelamatan darurat di dalam bermacam bagian kota. Pusat Kota dengan sekitar sepertiga jt penduduk itu adalah pelabuhan utama di dalam bagian barat daya provinsi Buenos Aires.
Sementara itu, Badan Meteorologi Argentina mengeluarkan peringatan keras merah untuk badai pada area tersebut, dengan mengutarakan hujan lebat lebih besar lanjut akan disertai angin berkecepatan hingga 90 km/jam lalu hujan es sesekali.
Perlu diketahui, kota ini biasanya menerima sekitar 600-650 mm hujan per tahun.
Next Article Video: Diserang Israel, Argentina Tarik 3 Tentara Dari UNIFIL Lebanon
Artikel ini disadur dari Nasibnya Mirip Bekasi, Kota Ini ‘Tenggelam’ Dihantam Banjir Besar
