Ibukota Digulung Tsunami 1,8 M Efek ‘Ledakan’ Megathrust, Bekasi Aman?

Ibukota Digulung Tsunami 1,8 M Efek ‘Ledakan’ Megathrust, Bekasi Aman?

Jakarta – Penelitian Badan Penelitian serta Inovasi Nasional (BRIN) mengumumkan DKI Jakarta tak luput dari dampak yang dimaksud dihasilkan oleh gempa Megathrust. Salah satunya adalah tsunami 1,8 meter yang digunakan diprediksi bisa jadi menyapu pesisir utara Jakarta.

Itu bisa jadi berlangsung setelahnya 2,5 jam Megathrust Selatan Jawa melegakan energinya. Apabila ‘pecah’, segmen Megathrust ini sanggup memicu gempa dahsyat hingga M 8,7 serta tsunami setinggi 20 meter.

Ini sebab semakin lama energi yang mana terkumpul akan mencapai titik pelepasan energinya melalui pergerakan mendadak yang tersebut memulai getaran atau guncangan yang mana sangat kuat atau gempa bumi. Goncangan besar yang dimaksud akan mengakibatkan perpindahan kolom air laut lalu menyebabkan gelombang air laut berubah jadi sangat besar yang tersebut menjalar semua arah hingga mencapat daratan atau tsunami.

“2,5 jam tsunami tiba. Kalau Jawa bagian selatan 40 menit sudah ada sampai, Lebak itu 18 menit. Oke, yang mana kena imbas itu pertama kali adalah wilayah Ibukota Utara ya,” ungkap Peneliti dari Pusat Penelitian Kebencanaan Geologi BRIN Nuraini Rahma Hanifa terhadap CNBC Indonesi beberapa waktu kemudian disitir Hari Sabtu (8/3/2025).

Selain Jakarta, apakah tsunami ini bisa saja juga menghantam pesisir Utara Wilayah Bekasi? Sebagai catatan setidaknya ada 5 wilayah kecamatan ke pesisir utara Wilayah Bekasi seperti Muaragembong, Tarumajaya, Babelan, serta Sukawangi.

Pekerja melakukan pembongkaran pagar laut milik PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (PT TRPN) di pesisir Tarumajaya, Desa Segarajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat (11/2/2025).  (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)Foto: Pekerja melakukan pembongkaran pagar laut milik PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (PT TRPN) ke pesisir Tarumajaya, Desa Segarajaya, Daerah Bekasi, Jawa Barat (11/2/2025).  (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Pekerja melakukan pembongkaran pagar laut milik PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (PT TRPN) ke pesisir Tarumajaya, Desa Segarajaya, Wilayah Bekasi, Jawa Barat (11/2/2025).  (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Nuraini menyatakan pihaknya belum melakukan penelitian model lebih banyak lanjut ke wilayah tersebut.

“Kalau dari sebelah baratnya serta timur kita belum memodelkan,” sebutnya.

Untuk kawasan di sekitar Selat Sunda, BRIN telah memberikan peringatan tegas waspada untuk area pesisir Banten seperti Lebak kemudian Cilegon dan juga area pesisir Lampung.

“2,5 jam tsunami tiba. Kalau Jawa bagian selatan 40 menit sudah ada sampai, Lebak itu 18 menit. Oke, yang kena imbas itu pertama kali adalah wilayah Ibukota Indonesia Utara ya. Lampung yang menghadap Selat Sunda akan kena semua. Semua pesisir Banten itu akan terdampak tetapi dengan lebih tinggi yang mana berbeda-beda,” sebutnya.

BRIN pun menghadirkan komunitas Tanah Air untuk waspada terhadap risiko Megathrust. Pengaruh gempa Megathrust sangat besar hingga memberikan dampak lanjutan seperti kematian, cedera, kehancuran infrastruktur, kerusakan lingkungan, dampak sosial perekonomian hingga gangguan jiwa layanan dasar.

Next Article BMKG Warning Gempa Megathrust RI Hanya Tunggu Waktu, Cek Zona Merahnya

Artikel ini disadur dari Jakarta Digulung Tsunami 1,8 M Efek ‘Ledakan’ Megathrust, Bekasi Aman?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *